AIR REBUSAN PEMBALUT YANG SEDANG VIRAL DI SEMARANG




Magazine Daily QQ - Jawa Tengah, Mengkonsumsi air rebusan pembalut menjadi pengganti narkotika yang dapat membuat fly sedang menjadi sebuah fenomena yang sedang marak terjadi saat ini di beberapa daerah di jawa tengah.

Dari penelusuran tim magazine daily qq, Para remaja di jawa tengah mengaku mengkonsumsi air rebusan pembalut sebagai pengganti narkotika karena setelah meminum air rebusan pembalut mereka merasakan sensasi yang sama ketika mengkonsumsi narkotika. 

Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Semarang pun segera meneliti kandungan air dari rebusan pembalut. Tim akan di terjunkan untuk meneliti sejauh mana dampak buruk hasil rebusan pembalut bagi tubuh manusia.
''Kalau di lapangan seperti itu ya kita perlu melakukan tindakan pencegahan," ucap Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Semarang Sarwoko Oetomo saat ditemui di sela-sela kegiatan "Pentingnya Deteksi Dini dan Pencegahan Prediabetes" di Novotel, Semarang, Rabu (7/11/2018).

Sarwoko membenarkan telah mendengar kabar perilaku remaja yang mengkonsumsi air rebusan pembalut di luar kewajaran tersebut. Untuk saat ini, Dinkes Kota Semarang akan melakukan penelitian terlebih dulu sebelum menyampaikan kandungannya ke publik.

"Nanti setelah ada hasil penelitian dampak dari kebiasaan ini akan kami sampaikan," tambahnya.

Dijelaskannya, tim kesehatan nantinya meneliti zat-zat yang terkandung di dalam pembalut tersebut.

Tim juga akan melihat dampak bagi tubuh seorang jika mengkonsumsi hal itu.
''Kalau secara nalar itu jelas penyimpangan dan tidak sehat," tambahnya.

Sejumlah remaja di Jawa Tengah sendiri dilaporkan mengkonsumsi air rebusan pembalut.

Kepala Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Tengah, AKBP Suprinarto mengatakan, minum air pembalut menjadi salah satu alternatif remaja untuk mendapat efek seperti konsumsi narkotika.

Konsumsi air rebusan dinilai lebih murah ketimbang membeli narkotika yang dinilai mahal.

"Jadi, pembalut bekas pakai itu direndam. Air rebusannya diminum," kata Suprinarto.

BNNP Jateng menggandeng psikolog dari Universitas Katholik (Unika) Soegijapranoto Semarang, untuk menangani anak-anak yang kecanduan. Mereka menjalani rehabilitasi untuk mengembalikan kesadaran sekaligus menghilangkan kebiasaan mengonsumsi air rebusan pembalut.  


PDAM TIRTANADI NAKAL SETELAH PLN INSYAF



LUBUKPAKAM, Magazine Daily QQ – Warga Kecamatan Lubukpakam yang menjadi pelanggan PDAM Tirtadeli Deliserdang merasa sangat kecewa. Pasalnya, sudah tiga hari air tak keluar dari keran di rumah mereka masing-masing tanpa pemberitahuan dari perusahaan plat merah tersebut. Rustandi, salah seorang pelanggan mengaku harus ke rumah keluarganya untuk keperluan air. “Sudah 3 hari ini mati total. Apalagi pas sahur maupun buka puasa, sangat terganggu sekali tidak ada air. Saya pun belum mendengar ada pengumumannya lewat radio,” kesal Wahyu, warga Gang Purwo, Desa Bakaran Batu, Lubukpakam, Senin (11/6/2018) kepada metro24jam.com. 

Keluhan senada juga disampaikan Ali, pelanggan PDAM Tirtadeli lainnya. Akibat air tak mengalir ke kediamannya, dia pun terpaksa mengambil air ke rumah familinya yang berjarak cukup jauh. “Susah kali bang air mati. Semua keperluan jadi terlambat. Apalagi ini bulan puasa, kami perlu kali air. Saya mohon segeralah air jalan lagi. Jangan pas mau bayar rekening aja cepat kali orang Tirtadeli ngutipnya, tapi tak ada potongan kalau air itu tidak jalan,” kesal Ali. Demikian juga salah satu pelanggan di Gang Antara Lubukpakam. Ardi Iya mengaku terpaksa membeli air isi ulang untuk keperluan mandi dan mencuci. “Udah rugi banyak saya bang, beli air isi ulang Rp3000 setiap hari,” kesal Ardi. Ratusan pelanggan Tirtadeli lainya mengeluhkan layanan perusahaan melalui media sosial terkait tak mengalirnya air ke rumah mereka, di antaranya Dedek Gunawan, warga BSP Jalan Galang. Ia menulis di dinding akun Facebooknya, “Gawat kali bah, tak idup idup air ini!” Wahyu El Fuego “kam***t, dari tadi malam gak jalan2 air Pam,” tulisnya Menurut mereka, semenjak Tirtanadi cabang Lubukpakam beralih ke Tirtadeli Deliserdang, kondisi aliran air ke rumah warga semakin memprihatinkan. “Kami berharap Bupati Deliserdang mengevaluasi kinerja direkturnya, karena dinilai buruk dan gak becus menjalankan BUMD milik Pemkab Deliserdang,” sebut mereka Menanggapi keluhan para pelanggan tersebut, Direktur PDAM Tirtadeli Deliserdang, Ir Batara Imbrahdjaya Nasution, saat dikonfirmasi via selular menjelaskan, bahwa sejak tanggal 9 Juni 2018, pasokan air bersih terganggu ke wilayah Lubukpakam dan Perbaungan sekitarnya akibat surutnya permukaan air Sei Ular sampai di bawah level minimum. Hal itu menurut dia, akibat musim kemarau, sehingga mengakibatkan pompa intake air baku tidak bisa produksi. “Kami sudah berkoordinasi dengan satuan kerja operasional/pemeliharaan bendungan Lau Tagor Sei Ular agar pintu air ke Sei Ular dibuka dengan tetap menjaga keseimbangan antara keperluan air bersih dan irigasi,” kata Batara. Saat disinggung, soal pemberitahuan pada pelanggan, Batara mengatakan sudah mengumumkannya melalui radio Pemkab Deliserdang. Meski begitu, namun dari hasil pengamtan di Radio Pemkab Deliserdang, pengumuman tersebut baru mengudara hari ini, (Senin, 11/6) mensosialisasikannya melalui radio . “Iya kemarin si Arif (staf PDAM) gak ada, jadinya ini hari baru di sosialisasikan di radio” kata salah seorang staff di radio pemkab deliserdang. 


Bromo heboh! dikira anak tikus rupanya orok



Magazine DailyQQ, Kehebohan terjadi di Jln Bromo Gg Setia Budi, Kel Tegalsari Mandala III, Kec Medan Denai, Jumat (8/6). Pasalnya, warga menemukan mayat orok di dalam parit.

Informasi dihimpun, mayat orok tersebut pertama kali ditemukan Nur Fajirah (10) sekitar pukul 10:30 WIB. Saat itu, Nur dan temannya tengah bermain di tepi parit. Begitu melihat orok itu, bocah Kelas 4 SD ini langsung pulang melapor ke orangtuanya yang diteruskan ke Polsek Medan Area.

“Saat aku sedang main-main sama kawan di tepi parit, aku melihat ada benda seperti anak tikus. Rupanya orok,” ucap Nur yang ditemui di lokasi.
Menurut Kepling VII, Kel Tegalsari Mandala III, Kec Medan Denai, CH Dudung, saat ditemukan, orok yang berukuran sebesar jempol orang dewasa itu masih segar. Di dalam parit juga ditemukan gumpalan darah layaknya bekas orang menggugurkan kandungan.

“Saya belum bisa memastikan, apakah orok itu dibuang melalui got atau saluran air dari rumah warga atau memang dibuang orang yang tengah melintas. Yang jelas, orok itu berada di dalam parit,” tegas Dudung.

Tak lama, personel dari Polsek Medan Area tiba di lokasi dan mengevakuasi mayat orok ke RS Bhayangkara Medan untuk keperluan visum et repertum (VER). “Dalam penyelidikan Tim Reskrim Polsek Medan Area. Sejumlah saksi diperiksa, termasuk Kepling. Diharapkan bagi warrga yang mengetahui identitas pelaku segera dilaporkan,” jelas Kapolsek Medan Area, Kompol Jesmi Girsang melalui Kanit Reskrim, Iptu P Hutagaol.

Melihat Secara Live Buat kamu yang melewatkan atau tidak memiliki kesempatan melihat gerhana bulan



Magazine Daily QQ - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional merilis peristiwa gerhana bulan langka.
Masyarakat dapat menyaksikan kejadian gerhana bulan total pada 31 Januari 2018.
"Peristiwa ini cukup langka karena gerhana ini terjadi saat bulan berada dalam konfigurasi supermoon dan bluemoon," demikian pernyataan resmi LAPAN.
Dalam fenomena super moon ini, ukuran bulan akan menjadi 14 persen lebih besar dan 30 persen lebih terang daripada biasanya.
Fenomena ini bebarengan dengan fenomena gerhana bulan.
Ketiga fenomena langka itu berlangsung pada tanggal 31 Januari 2018 diawali dengan gerhana sebagian, diikuti dengan gerhana total, gerhana parsial lagi, dan bulan sepenuhnya terlepas dari bayangan bumi.
Bagi yang tidak bisa mengamati langsung dari lokasi pengamatan, tak usah khawatir.
Tonton saja live streaming melalui periscope milik badan antariksa Amerika, NASA
Lihat live streamingnya di sini.

Mengupas Benalu Pada Kehidupan Rumah Tangga Mantan Gubernur DKI


Magazine DailyQQ, Julianto Tio menjadi salah satu orang yang paling dicari saat ini, lantaran dirinya menjadi orang ketiga yang menghancurkan rumah tangga Ahok dan Veronica Tan.
Adik Basuki Tjahaja Purnama, Fifi Letty Indra membenarkan Julianto Tio menjadi teman special Veronica Tan selama tujuh tahun.
"Saya jelaskan bahwa ini kejadian sudah berlangsung selama 7 tahun," ujarnya.
Lalu, siapa sebenarnya sosok Julianto Tio yang begitu misterius?
Julianto Tio adalah seorang pengusaha.
Julianto Tio merupakan pendiri PT. Tioniaga Jaya Lestari yang didirikan pada tahun 2005.
Tioniaga sendiri adalah integrator sistem dan penyedia solusi yang fokus pada industri makanan dan minuman di Indonesia.
Sejak namanya disebut-sebut sebagai selingkuhan Veronica Tan, Julianto Tio seolah menutup segala hal yang berkaitan dengannya di internet, salah satunya situs tioniaga.com milik PT Tioniaga Jaya Lestari.
Pada hari Rabu (8/1/2018) siang, situs tersebut masih bisa diakses, namun selang beberapa jam kemudian website tersebut tak dapat diakses.
"This Account has been suspended" itulah yang akan muncul saat mencoba mengunjungi situs PT Tioniaga Jaya Lestari milik Julianto Tio.
Selain situsnya, melansir berbagai sumber, kantor Tioniaga yang berada di Bukit Golf Mediterania – Pantai Indah Kapuk, Jl. Marina Raya Rukan Cordoba Blok H No. 16, RT 7/RW 2, Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara pun tak beroperasi.
Terkait dengan dugaan perselingkuhannya dengan Veronica Tan, dalam surat gugatan cerai yang dilayangkan Ahok disebutkan bahwa Julianto dan istri Ahok telah telah berhubungan sejak tahun 2010.
Kepada Ahok, Veronica Tan dan Julianto Tio pun pernah berjanji bahwa mereka tak akan bertemu lagi.
Namun, janji tersebut ternyata hanya tinggal janji manis belaka.
Pada tahun 2016 lalu, Ahok bahkan menemui Julianto bersama putranya, Nicholas Sean Purnama.
Keduanya menemui Julianto di sebuah rumah sakit, sebelum Ahok terjerat kasus penodaan agama.
Secara baik-baik, Ahok meminta Julianto agar meninggalkan istrinya.
Namun, Julianto justru menolak tegas permintaan itu.
"Dia secara gentleman datang dan memohon. Bayangkan, seorang gubernur datang dan memohon. Bayangkan, seorang gubernur loh," kata Fifi.
Diketahui pula, Julianto ternyata sudah memiliki keluarga. Pada saat pertemuan dengan Ahok pun, Julianto tengah berada di rumah sakit menemani istrinya yang sedang bersalin.
Adik Ahok itu juga menjelaskan alasan Veronica Tan susah melepaskan diri dari Julianto.
Menurut Fifi, Julianto lah tak mau melepaskan Vero kendati sudah diminta oleh Ahok.
"Mengingat beliau (Julianto) sudah memiliki keluarga , istri dan anak. Tapi dengan sombongnya, Julianto Tio itu menolak, bahkan terus menerus menghubungi Bu Vero, sehingga Bu Vero terus menerus berhubungan dengan beliau. Tapi itu semua terjadi beberapa tahun, sudah diminta tolong tapi masih dijalankan," kata Fifi.
Vero, kata Fifi, sebenernya sudah berusaha menjauhi Julianto.
Namun tetap saja, lanjutnya, Julianto nekat merayu dan kerap menghubungi istri Ahok.
"Pria ini sudah ditelepon dan diminta jangan berhubungan lagi dengan Vero, tapi pria ini tak mau melepaskan Bu Vero. Jadi terus kejar dan mereka berhubungan lagi. Dimaafkan, berhubungan lagi, dimafaakan tapi berhubungan lagi," ujar Fifi.
Ahok Terkena Fitnah
Adik Ahok menyadari, membeberkan hal ini sama saja membongkar aib rumah tangga kakak kandungnya sendiri.
Tetapi hal itu terpaksa Fifi lakukan karena saat ini muncul berbagai macam spekulasi yang menjadi fitnah kepada Ahok terkait politik.
"Sebetulnya, seperti yang sudah kami jelaskan tadi di awal, bahwa ini adalah masalah keluarga. Bahwa sebenarnya tak enak kalau saya tak mau sampaikan apa pun ke publik, karena ini masalah pribadi ya," ujar Fifi.
Fifi mengaku terpaksa membongkar perselingkuhan kakak iparnya karena ada berita yang beredar dari pihak Julianto yang menyebut kasus perceraian ini adalah politik tingkat dewa Ahok.
"Saya terpaksa menjelaskan, karena ada berita di luar yang contohnya dari pihak Ahwa Julianto beredar di medsos, bahwa dia memang 'good friend', tetapi ini adalah politik tingkat dewanya Ahok," sambung Fifi.
Fifi tak habis pikir muncul dugaan seperti itu dari pihak Julianto. Padahal, kakak kandungnya sudah diterpa banyak masalah, salah satu contohnya adalah vonis dua tahun penjara, karena terjerat kasus penistaan agama.
"Malah ada fitnah kembali ke kita, padahal itu tak benar. Siapa yang tega mempolitisasi perceraian? Bahwa itu itu tidak benar. Bahwa dalam politik ini sudah lama dan lewat. Tuduhan seperti ini muncul, bahwa ada tuduhan soal harta dan segala macam," ungkap Fifi lagi. (berbagai Sumber)

Pasien itu harus nya di rawat, Ini malah di lecehkan.